Selasa, 19 Februari 2013

Otak Manusia Seperti Orang yang Sedang Sujud


Bentuk Otak Manusia Ternyata Seperti Orang Sujud


Apakah kalian telah mengetahui bahwa bentuk otak kita hampir sama dengan bentuk orang yang sedang sujud jika dilihat dari samping ?




Coba kalian semua perhatikan otak kita dengan orang yang sedang bersujud





Itulah hebatnya ALLAH SWTOtak yang selama ini kita bangga-banggakan ternyata bersujud kepada ALLAH SWT, lantas kenapa kita masih bisa menyombongkan diri dihadapan ALLAH SWT seperti orang-orang atheis yang menolak keberadaan ALLAH SWT. Buat sobat-sobat yang muslim coba simak ayat Al-Qur'an dibawah ini.

" Apakah kamu tiada mengetahui, bahwa kepada Allah bersujud apa yang ada di langit, di bumi, matahari, bulan, bintang, gunung, pohon-pohonan, binatang-binatang yang melata dan sebagian besar daripada manusia?" [QS. Al-Hajj (22): 18].
“Wahai orang-orang yang beriman! ruku'lah dan sujudlah kamu kepada Tuhan kamu (Allah) dan perbuatlah kebaikan mudah-mudahan kamu mendapat kejayaan”. (Surah Al-Hajj : ayat 77)

Sujud melegakan sistem pernafasan.  Mungkin ramai di kalangan umat Islam tidak sedar  mengenai pelbagai hikmah yang tersembunyi ketika sujud. Pada hal, kita perlu sedar bahwa tiada suatu pun ciptaan dan suruhan Allah s.w.t. yang sia-sia, malahan setiap ciptaan itu mempunyai kelebihan yang selalunya tidak terjangkau akal manusia.

Rasulullah s.a.w bersabda, “Saat yang paling dekat bagi seorang hamba untuk berada di samping Tuhannya, ialah ketika Ia sujud. Dari itu hendaklah kamu memperbanyak doa ketika sujud itu!”

Dan sabdanya pula: “Ketahuilah bahwa saya dilarang membaca Al-Qur'an di waktu ruku’ maupun sujud. Maka sewaktu ruku’, hendaklah kamu membesarkan Tuhan, sedang di waktu sujud, usahakanlah padanya berdoa dengan sungguh-sungguh, karena besar kemungkinan akan dikabulkan Tuhan!”  (Hadisht Riwayat Ahmad dan Muslim).


Manusia melakukan sujud dalam dua bentuk, yaitu sujud fizikal seperti ketika bersolat dan sujud spiritual berbentuk ketaatan kepada perintah Allah SWT. dan menjauhi larangannya. Ulama mengatakan sujud ketika solat adalah waktu manusia paling hampir dengan Allah SWT. dan mereka menggalakkan kita bersujud lebih lama.

Antara hikmah lain sujud adalah melegakan sistem pernafasan dan mengembalikan kedudukan organ ke tempat asalnya.

Bernafas ketika sujud pula boleh:

- membetulkan kedudukan buah pinggang yang sedikit keluar dari tempat asalnya.

- membetulkan pundi peranakan yang jatuh.

- melegakan sakit hernia. (burut)

- mengurangkan sakit senggugut ketika haid.

- melegakan paru-paru daripada ketegangan.

- mengurangkan kesakitan bagi pesakit apendiks atau limpa.

- kedudukan sujud adalah paling baik untuk berehat dan mengimbangkan lingkungan bahagian belakang tubuh.

- meringankan bahagian pelvis.

- memberi dorongan supaya mudah tidur.

- menggerakkan otot bahu, dada, leher, perut serta punggung ketika akan sujud dan bangun daripada sujud.

- pergerakan otot itu menjadikan ototnya lebih kuat dan elastik, secara automatic  memastikan kelicinan perjalanan darah yang baik.

- bagi wanita, pergerakan otot itu menjadikan buah dadanya lebih baik, mudah berfungsi untuk menyusukan bayi dan terhindar daripada sakit buah dada.

- mengurangkan kegemukan.

- pergerakan bahagian otot memudahkan wanita bersalin, organ peranakan mudah kembali ke ! tempat asal serta terhindar daripada sakit gelombang perut (convulsions).

- organ terpenting yaitu otak manusia menerima banyak bekalan darah dan oksigen.

- mengelakkan pendarahan otak jika tiba-tiba menerima pengepaman darah ke otak secara kuat dan mengejut serta terhindar penyakit salur darah dan sebagainya.

Dari segi psikologi pula, sujud membuatkan kita merasa rendah diri di hadapan Yang Maha Pencipta sekaligus mengikis sifat sombong, riak, takabur dan sebagainya.

Dari segi perbuatan, kesan sujud yang lama akan menambahkan kekuatan aliran darah ke otak yang boleh mengelakkan pening kepala dan migrain, menyegarkan otak serta menajamkan akal fikiran sekaligus menguatkan mentaliti seseorang.





Sabtu, 09 Februari 2013

Selamat Datang di Blog saya 


Selamat Datang di BLOG saya J
Nama saya Diana Ayu P . Siswi di salah satu sekolah favorit di kota Semarang yaitu SMA NEGERI 6 Semarang. Kelas XI IPA 7.
Di blog saya terdapat lirik-lirik lagu dan lebih banyak materi-materi tugas sekolah. Semoga blog saya bisa bermanfaat J

Perbedaan Naskah Proklamasi




Naskah Proklamasi yang ditulis oleh Ir. Soekarno

Didalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945 sebagai dasar hukum Negara Republik ini, disebutkan bahwa “Atas berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa dan dengan didorongkan oleh keinginan luhur, supaya berkehidupan kebangsaan yang bebas, maka rakyat Indonesia menyatakan dengan ini kemerdekaannya”. Dikuatkan lagi dengan dibacakannya Proklamasi Kemerdekaan Indonesia tanggal 17 Agustus 1945, 67 tahun yang silam oleh Soekarno – Hatta di kediamannya sendiri di Jl. Pegangsaan Timur 56. Pada masa itu menurut berbagai sumber, dikatakan bahwa Teks Proklamasi disusun oleh Ir. Soekarno, Drs. Moh. Hatta, dan Mr. Ahmad Soebarjo, sementara yang menulis Teks Proklamasi itu adalah Ir. Soekarno sendiri, yang kemudian diketik oleh Sayuti Melik. Terdapat perbedaan teks antara yang diketik oleh Sayuti Melik dengan yang ditulis tangan sendiri oleh Ir. Soekarno.
Naskah Klad
Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan kemerdekaan Indonesia. Hal2 jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., diselenggarakan dengan tjara seksama dan dalam tempoh jang sesingkat-singkatnja.
Djakarta, 17-8-05
Wakil-wakil bangsa Indonesia.
Soekarno/Hatta
Naskah asli ini kemudian mengalami perubahan, karena dianggap tidak sesuai dan tidak cocok dengan tatanan bahasa Indonesia yang baik dan benar jaman itu, sehingga ada beberapa teks yang mengalami perubahan, yaitu:
1. Kata tempoh diubah menjadi tempo
2. Kata Wakil-wakil bangsa Indonesia diubah menjadi Atas nama bangsa Indonesia
3. Kata Djakarta, 17-8-05 diubah menjadi Djakarta, hari 17 boelan 08 tahun ‘05, dalam naskah aslinya tertulis tahun’05, karena mengikuti kalender tahun Jepang, yang kala itu adalah tahun 2605. Tahun Jepang diartikan sebagai tahun zaman kaisar, yaitu cara perhitungan tahun di Jepang berdasarkan tahun Kaisar Jimmu naik tahta pada tahun 660 SM. Sehingga tahun Kalender Kaisar Jimmu lebih awal 660 tahun dari pada kalender Gregorian (tahun sesudah Masehi), sehingga tahun Jepang berdasarkan kalender Jimmu dihitung dengan menambahkan angka tahun kalender Gregorian (tahun Masehi) dengan 660. Sehingga tahun kemerdekaan Republik Indonesia tahun 1945, disingkat menjadi 2605 tahun Kalender Jepang yang digunakan pada masa itu (Jepang berkuasa).
4. Naskah proklamasi klad yang tidak ditandatangani kemudian menjadi otentik dan ditandatangani oleh Ir. Soekarno dan Drs. Moh.Hatta
5. Kata Hal2 diubah menjadi Hal-hal
Kemudian setelah di revisi dan diketik ulang oleh tokoh pemuda jaman itu Sayuti Malik, maka teks proklamasi yang singkat yang dibacakan oleh Bapak Soekarno – Hatta adalah sebagai berikut :

Naskah yang diketik oleh Sayuti Malik setelah di perbaiki teksnya
Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan kemerdekaan Indonesia.
Hal-hal jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., diselenggarakan
dengan tjara seksama dan dalam tempo jang sesingkat-singkatnja.
Djakarta, hari 17 boelan 8 tahoen 05
Atas nama bangsa Indonesia.
Soekarno/Hatta